• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar

Blogodolar

  • Home
  • Tentang Saya
  • Kontak
  • Ebook Premium

Duel Blog Niche 4: Rencana Link Building

oleh Herman Yudiono

Hal yang paling saya tidak sukai dalam membuat blog niche adalah link building yaitu aktivitas yang dilakukan untuk membangun link-link yang menuju ke blog niche tersebut (lazim disebut backlink). Selain memerlukan waktu yang relatif panjang, link building juga memerlukan biaya yang tidak sedikit.

Terlepas dari waktu dan biaya, link building masih diperlukan untuk memasukkan blog niche ke halaman satu Google. Hanya saja jumlahnya berbeda-beda karena tergantung kepada kompetisi kata kunci yang dibidik.

Dari riset kata kunci yang saya lakukan sebelumnya, kata kunci tankless water heater reviews masuk dalam kategori sedang persaingannya. Oleh karena itu, saya berasumsi bahwa blog niche saya yang membidik kata kunci tersebut (URL-nya bisa Anda lihat di postingan ini) perlu lebih dari 100 backlink agar mampu menembus halaman 1 Google.com pada awal Juli 2013.

Untuk memperoleh backlink-backlink tersebut, saya memiliki rencana link building yang akan saya mulai 1 April 2013. Detailnya sebagai berikut.

Tahap Pertama: 1 April – 14 April 2013

Pada tahap pertama, saya akan membangun backlink seperti ini:

  • 5 backlink dari aricle directories (EzineArticles, GoArticle, dan lain-lain)
  • 10 backlink dari social bookmark sites (Digg, StumbleUpon, dan sebagainya)
  • 10 backlink dari komentar blog (5 blog setopik dan 5 blog umum)
  • 3 backlinks dari social media sites (Facebook, Twitter, dan Google+)

Tahap kedua: 15 April – 29 April 2013

Pada tahap kedua, saya akan membangun backlink seperti di bawah ini:

  • 5 backlink dari wiki sites
  • 5 backlink dari web 2.0 (WordPress.com, Squidoo, dan sebagainya)
  • 10 backlink dari web directories (CrazyLeafDesign dan lain-lain)
  • 10 backlink dari social bookmark sites

Tahap ketiga: 1 Mei – 14 Mei 2013

Backlink yang akan saya bagun pada tahap ketiga ini adalah:

  • 25 backlink dari press release sites
  • 10 backlink dari komentar blog
  • 5 backlink dari edu sites
  • 5 backlink dari article directories

Tahap keempat: 15 Mei – 29 Mei 2013

Pada tahap ini saya akan membuat backlink seperti ini:

  • 10 backlink dari social bookmark sites
  • 10 backlink dari komentar blog
  • 5 backlink dari web 2.0
  • 10 backlink dari web directories
  • 5 backlink dari forum

Tahap kelima: 1 Juni – 14 Juni 2013

Saya akan membagun backlink seperti ini:

  • 10 backlink dari article directories
  • 5 backlink dari guest post

Tahap keenam: 15 Juni – 29 Juni 2013

Backlink yang akan saya bangun pada tahap ini adalah:

  • 5 backlink dari social bookmark sites
  • 5 backlink dari komentar blog
  • 5 backlink dari guest post
  • 3 backlink dari social media sites

Estimasi total biaya keenam tahap di atas adalah $75-100. Sebagian besar biaya tersebut adalah untuk memesan artikel yang akan dikirimkan ke article directories dan blog-blog setopik yang menerima guest post.

Apakah strategi link building di atas akan membawa blog niche saya ke halaman satu Google.com pada awal Juli 2013 nanti? Let’s see together.

Kategori: Duel Blog Niche

Reader Interactions

Comments

  1. animateholic says

    Maret 12, 2013 at 10:33 am

    katanya press release sites tidak membantu peringkat blog kang?? kok masih dipake.

    • Herman Yudiono says

      Maret 12, 2013 at 10:35 am

      Itu kata Matt Cutts. Saya hanya ngetes saja apakah memang demikian.

  2. Kang Jum says

    Maret 12, 2013 at 10:51 am

    Bagaimana kalau backlinks nya dibiarkan secara natural saja Kang? apa gak di kenai sanksi sama Google Penguin nantinya, Mohon pencerahannya.

    • Herman Yudiono says

      Maret 12, 2013 at 11:01 am

      Jum,

      Secara natural maksudnya orang lain yang membacklink ke blog niche saya?

      I hope so, but who will link to my niche blog? Oleh karena itu, saya harus membangun backlink.

      Saya tidak tahu apakah strategi saya tersebut akan kena Penguin atau tidak. Just my actions to rank my niche blog.

  3. Deman Putra says

    Maret 12, 2013 at 11:32 am

    Kang, kalau jasa backlink di Fiverr cuma 5 dollar saja. Apakah itu efektif? Saya sudah coba menggunakan beberapa jasa tsb seperti backlink pyramid, linkwheel, dan social bookmark. Total baru 15 dollar. Web saya tentang diets.

    • Herman Yudiono says

      Maret 12, 2013 at 12:21 pm

      Deman,

      Saya belum pernah menggunakan backlink pyramid dan linkwheel. Jadi tidak tahu apakah kedua strategi tersebut efektif atau tidak.

      Hampir semua strategi link building yang saya jelaskan di atas akan saya lakukan sendiri. Saya hanya menggunakan Fiverr untuk distribusi press release saja.

    • Muflich Kamil says

      Maret 12, 2013 at 2:31 pm

      Intinya hati-hati saja. Google sudah tak memberi ampun lagi bagi siapa saja yang mengembangkan webnya secara instan. Apalagi pyramid backlink itu, yang per satu kalinya berhasil bisa dapat ratusan – ribuan backlink.

      Apalagi dizaman panda dan penguin sekarang ini teknik2 tersebut dianggap sbagai manipulasi, dan hukumannya hanya satu, dideindex dari SERP.

      Saran aja, semua link mengarah ke web Anda dan berasal dari teknik2 tersebut sebaiknya dihilangkan saja, bisa make jasa google . (maaf lupa namanya)

      Tapi masalah sosial media, jelas sudah menjadi kewajiban bagi tiap2 pemilik web 🙂

      Tentang fiver, apa benar menyediakan jasa backlink ? Sejauh ini saya belum tahu kabarnya.

      • Herman Yudiono says

        Maret 13, 2013 at 2:59 pm

        Muflich,

        Banyak sekali gig di Fiverr yang menawarkan jasa link building. Sebagai contoh, coba saja ketikkan di search Fiverr frase-frase berikut: link building, article marketing, dan submit your articles.

        • deman putra says

          Maret 15, 2013 at 8:25 pm

          Mas, kalau pakai software Senuke apakah aman? Teman saya berhasil di posisi 1 SERP dengan software itu dan sudah 4 bulan masih aman.
          Kalau sempat mohon review web saya: https://dietsthatworkplan.com 🙂 Terima kasih

  4. Abed Saragih says

    Maret 12, 2013 at 12:14 pm

    Kang, kalau link yang kita tanam ke website yang jenis nicenya berbeda dengan kita,apakah itu berpengaruh juga sama tingkat kualitas dari backlink dari blog kita itu sendiri ?

    • Herman Yudiono says

      Maret 12, 2013 at 12:26 pm

      Abed,

      Sepanjang yang saya tahu, ya. Banyak yang bilang bahwa link berkualitas berasal dari blog yang setopik. Misalnya, blog tentang mobil memperoleh backlink dari blog tentang mobil juga.

      Mengapa saya berkomentar di blog umum? Sekadar variasi saja.

      • Abed Saragih says

        Maret 12, 2013 at 4:18 pm

        Gitu yah Kang.
        Bagi saya terasa sulit juga mencari backlink yang berkualitas apa lagi senice yang sama.Tapi saya ngerti kang saya bukan mencari backlink berkualitas melainkan menjalankan silaturahmi antar blogger Kang.

        Trims kang penjelasang dari pertanyaan saya tadi 🙂

  5. syaiful says

    Maret 12, 2013 at 9:09 pm

    very interesting. The plan that you created was inspired me. And I am going to consider it to combine with Pat Flynn’s method. I have some home tasks since my domain is not EMD. But the DBN began interesting.. 🙂

    Cheers

    • Herman Yudiono says

      Maret 13, 2013 at 2:50 pm

      Syaiful,

      Your idea to combine my plan with Pat’s strategies is interesting. Let’s see the result in next couple months.

  6. Nasir says

    Maret 13, 2013 at 10:25 am

    Terkadang saya masih suka bingung sama link building, katanya mesti alami saja, tapi kalau sampe dibikin perencanaan semacam itu, apa nanti tidak “dibantai” sama Google mas?

    • Fery says

      Maret 13, 2013 at 12:28 pm

      intinya google kan algoritma buatan programmer, dgn versi panda penguin memang lebih ketat, jadi ga boleh over optimized. Google sendiri sdh menyatakan make site for people, not for search engine. mgkin backlink tanpa rencana teratur lebih aman, seakan natural

      • Herman Yudiono says

        Maret 13, 2013 at 2:47 pm

        Fery,

        Saya sengaja membuat rencana untuk memberikan gambaran action yang saya lakukan dalam DBN ini.

    • Herman Yudiono says

      Maret 13, 2013 at 2:45 pm

      dr. Nasir,

      Saya menafsirkan alami menjadi dua bentuk. Pertama, backlink alami yang diperoleh karena situs/blog lain membacklink ke blog niche saya karena mereka pikir konten blog niche saya perlu dishare ke para pembacanya.

      Kedua, backlink alami yang didapat dari artikel marketing secara manual, bukan dari sofware dan sejenisnya. Jumlah backlinknya pun tidak berlebihan, misalnya seratus backlink dalam 3 bulan.

      Apakah blog niche saya akan “dibantai” Google karena link building yang saya lakukan? Entahlah. Let’s see together.

      • Nasir says

        April 30, 2013 at 9:13 am

        Ok mas, terima kasih. Semoga semakin mencerahkan saya, apalagi akhir2 ini saya lagi malas sekali menulis. Semoga dengan ini, bisa lebih semangat lagi. Oya, bagaimana membuat kotak konfirmasi bukan Spambot? apakah ada pluginnya?
        Trims

        • Herman Yudiono says

          Mei 1, 2013 at 3:14 am

          dr. Nasir,

          Saya pakai plugin Growmap Anti Spambot Plugin. Sayangnya plugin ini masih belum bisa menangkap 100% spambot. Saya sedang mencari-cari lagi plugin lain yang lebih bagus dari Growmap Anti Spambot Plugin.

  7. Zaenal Abis says

    Maret 14, 2013 at 8:48 pm

    Akhirnya posting tentang DBN muncul juga,.

    Dari sekian banyak komentar yang sudah masuk, saya melihat banyak yang mengkhawatirkan aksi link building Mas Herman. Akan tetapi saya berbeda, bahkan saya terkesima melihat perencanaan link building yang terjadwal dan tertata rapih di atas.

    Dan saya setuju dengan Mas Herman, bahwa link building yang natural tidak harus menunggu pengunjung menautkan link situs kita. Jikalau kita tetap berharap ada pengunjung menautkan link situs kita, bagaimana bisa ada orang yang kenal dengan situs kita, dan bagaimana pula pengunjung akan menautkan situs kita sedangkan tidak ada orang yang mengetahui situs kita.

    Menurut saya, planning yang Mas Herman susun di atas masih bisa dikatakan wajar. Semoga planning di atas dapat mendongkrap SERP blog niche target dan tidak melanggar algoritma.. amien..

    • Herman Yudiono says

      Maret 15, 2013 at 7:54 am

      Thanks Zaenal for your nice comment!

  8. Jefry says

    Maret 15, 2013 at 1:32 pm

    saya tahu web directories tapi kalau web 2.0 itu seperti apa ya, mohon infonya
    terima kasih 🙂

    • Kevin says

      Maret 18, 2013 at 5:59 pm

      web 2.0 , seinget saya web yang mayoritas kontennya berasal dari user,bukan dari pemilik web itu sendiri.
      Contoh : Facebook,Twitter, dan social media lainnya.

      • Jefry says

        Maret 23, 2013 at 6:20 pm

        wah gitu ya.. jadi tahu sekarang
        terima kasih 🙂

  9. Max Manroe says

    Maret 21, 2013 at 8:40 pm

    Menarik sekali planningnya. Untuk mengetahui hasilnya memang kita harus tunggu sampai proses nya selesai semua. Selain dengan menggunakan links buidling, mungkin bisa divariasikan dengan video marketing. Ditunggu kabar perkembangannya kang 🙂

  10. Seo Antariksa says

    Maret 27, 2013 at 8:22 am

    sangat bagus…. Mudah-mudahan blgo anda kedepannya bisa nangkring trus di halaman 1. 🙂

  11. HafizAmri says

    Maret 29, 2013 at 1:17 pm

    Bagus sekali buat backlik berperingkat peringgkat

  12. tips-tutorial says

    Maret 29, 2013 at 11:57 pm

    saya masih baru di dunia blog,,, inspirasi diatas boleh untuk diterapkan meskipun ga bisa langsung smuanya 🙂
    terima kasih

  13. rosadi says

    April 27, 2013 at 10:17 am

    Backlinkitu sebaiknya di arahkan ke artikel atau home ya mas baiknya? mohon pencerahan

    • DIKA says

      Mei 7, 2013 at 5:25 pm

      Dan saya lebih suka dalam mepublish article directories, selain mendapat baclink dari article directories sendiri, dan juga mendapatkan backlink dari beberapa pengunjung yang mungkin suka dengan artikel kita.
      Dalam hal ini , Ezine article yang sudah terkenal dengan artikel – artikel yang berkualitas. Memang pertama kali join di article directories ini, harus sedikit menguras tenaga, dalam membuat artikel yang baik, tetapi jika malas, bisa beli artikel, tetapi kita harus mengeluarkan biaya yang tidak sedikit pula.

  14. ketut says

    Mei 4, 2013 at 9:31 am

    Saya baru belejar ngeblog..Saya Salut sama Planning mas…trimakasih infonya..saya coba terapkan beberapa.

  15. aria says

    Mei 12, 2013 at 3:12 am

    mas, di atas kan dah mas uraikan step step bangun backlink, nah gimana dengan target backlink dalam hal ini apakah ada mas tentuin kriteria dan jumlah Page rank masing2 backlink tersebut?? misalnya mas target 6 backlink dg PR 3 ke atas dari blog comment ata yg lainnya. gimana mas???? trus ada salah satu commentbacklink mas yg dari PR 5.

    • Herman Yudiono says

      Mei 12, 2013 at 4:21 pm

      Aria,

      Saya tidak menargetkan jumlah backlink dari PR tertentu. Yang penting saya berkomentar saja baik itu dofollow maupun nofollow.
      Perihal comment backlink dari PR 5 saya mendapatkan informasinya dengan menelusuri backlink blog-blog niche orang lain yang menggunakan strategi blog commenting.

      • aria says

        Mei 14, 2013 at 3:11 am

        oh gitu..oya mas, sering saya mau berkomentar di blog luar yg udah PR gede tapi gak masuk dan kefilter jadi spam kayaknya. padahal saya udah komentar dengan sopan dan sesuai yg ada di artikelnya. contohnya di blog comment mas yg PR 5 tu. nah apakah saya mesti coba ubah proxy internet saya agar lebih mudah diterima comentar saya? kayaknya gak yah mas….oya, apa tips mas terhadap strategi blog commenting di blog luar yg sebenarnya kita narget buat nyari backlink. makasih mas…salam.

Primary Sidebar

Artikel Terbaru

Fungsi Utama Hosting dan VPS yang Perlu Diketahui

Saya Pindah ke Bloggingmo

Cara Menghapus Blog di cPanel Hosting

Studi Kasus Blog Afiliasi #6: Setahun Folder Tekno (Trafik dan Penghasilan)

Studi Kasus Blog Afiliasi #5: Nomor 1 di Google dan Link Building yang Saya Lakukan

Studi Kasus Blog Afiliasi #4: Masuk Halaman 1 Google dan Perkembangan Trafik

Cara Mudah Setting Plugin Yoast SEO

© 2024 · Blogodolar Media · Home · Kontak · Arsip · Tips Pemula